Cari apa saja di sini

Musibah Gunung Merapi

Ya Allahu Robbi ampunilah dosa-dosa muslimin dan muslimat  korban gunung merapi. 
Terimalah  mereka di sisiMu sebagai hambaMu yang khusnul khotimah

PRAKTIKUM BIOLOGI

Foto-foto Siswa Kelas XI/IPA.1  SMA As-Saifiyah Syafi'iyah Batumarmar
Pembimbing: Muhammad Aliwafa, S.Pd

Pembangunan Ruang Baru

Foto-foto Kantor baru (dalam taraf penyelesaian)

Silabus Mulok (Kajian Kitab Kuning) SMA

SILABUS
Nama Sekolah                          :  SMA As-Saifiyah Syafi’iyah Batumarmar
Mata Pelajaran                         :  Kajian Kitab Kuning
Kelas                                       :  X
Semester                                  :  1
STANDAR KOMPETENSI    :  1Hakikat Ilmu dan Keutamaannya

RPP SOSIOLOGI


Mata Pelajaran              : Sosiologi
Kelas/Semester            : XI / 2  (Dua)
Pertemuan ke               : 1
Alokasi waktu                : 2 Jam Pelajaran
Standar Kompetensi      : Menganalisa kelompok sosial
                          dalam masyarakat multikultural

Silabus Sosiologi X.2

MATA PELAJARAN                   : SOSIOLOGI
KELAS/PROGRAM                    : X / ILMU SOSIAL
SEMESTER                              : 2 (DUA)
STANDAR KOMPETENSI           : MENERAPKAN NILAI DAN NORMA DALAM PROSES PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN

Silabus Sosiologi X.1

MATA PELAJARAN                   : SOSIOLOGI
KELAS/PROGRAM                    : X / ILMU SOSIAL
SEMESTER                              : 1 (SATU)
STANDAR KOMPETENSI           : MEMAHAMI PERILAKU KETERATURAN HIDUP DENGAN NILAI DAN NORMA YANG BERLAKU DALAM MASYARAKAT

ISLAM HADIR DI AMERIKA JAUH SEBELUM COLOMBUS

Select: All, Read, None

السلام عليكم . بِسْــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم.لا إله إلاَّ الله.محمد رسو ل الله
الحمد لله رب العا لمين. الصلاة و السلام على رسو ل الله.اما بعد

(Tulisan ini di 'update' ke blog ini dalam rangka menyebarkan kebenaran Islam (Red)-
-
Jika Anda mengunjungi Washington DC, datanglah ke Perpustakaan Kongres (Library of Congress). Lantas, mintalah arsip perjanjian pemerintah Amerika Serikat dengan suku Cherokee, salah satu suku Indian, tahun 1787. Di sana akan ditemukan tanda tangan Kepala Suku Cherokee saat itu, bernama AbdeKhak dan Muhammad Ibnu Abdullah.

Isi perjanjian itu antara lain adalah hak suku Cherokee untuk melangsungkan keberadaannya dalam perdagangan, perkapalan, dan bentuk pemerintahan suku cherokee yang saat itu berdasarkan hukum Islam. Lebih lanjut, akan ditemukan kebiasaan berpakaian suku Cherokee yang menutup aurat sedangkan kaum laki-lakinya memakai turban (surban) dan terusan hingga sebatas lutut.

Cara berpakaian ini dapat ditemukan dalam foto atau lukisan suku cherokee yang diambil gambarnya sebelum tahun 1832. Kepala suku terakhir Cherokee sebelum akhirnya benar-benar punah dari daratan Amerika adalah seorang Muslim bernama Ramadan Ibnu Wati.

Berbicara tentang suku Cherokee, tidak bisa lepas dari Sequoyah. Ia adalah orang asli suku cherokee yang berpendidikan dan menghidupkan kembali Syllabary suku mereka pada 1821. Syllabary adalah semacam aksara. Jika kita sekarang mengenal abjad A sampai Z, maka suku Cherokee memiliki aksara sendiri.

Yang membuatnya sangat luar biasa adalah aksara yang dihidupkan kembali oleh Sequoyah ini mirip sekali dengan aksara Arab. Bahkan, beberapa tulisan masyarakat cherokee abad ke-7 yang ditemukan terpahat pada bebatuan di Nevada sangat mirip dengan kata ”Muhammad” dalam bahasa Arab.

Nama-nama suku Indian dan kepala sukunya yang berasal dari bahasa Arab tidak hanya ditemukan pada suku Cherokee (Shar-kee), tapi juga Anasazi, Apache, Arawak, Arikana, Chavin Cree, Makkah, Hohokam, Hupa, Hopi, Mahigan, Mohawk, Nazca, Zulu, dan Zuni. Bahkan, beberapa kepala suku Indian juga mengenakan tutp kepala khas orang Islam. Mereka adalah Kepala Suku Chippewa, Creek, Iowa, Kansas, Miami, Potawatomi, Sauk, Fox, Seminole, Shawnee, Sioux, Winnebago, dan Yuchi. Hal ini ditunjukkan pada foto-foto tahun 1835 dan 1870.

Secara umum, suku-suku Indian di Amerika juga percaya adanya Tuhan yang menguasai alam semesta. Tuhan itu tidak teraba oleh panca indera. Mereka juga meyakini, tugas utama manusia yang diciptakan Tuhan adalah untuk memuja dan menyembah-Nya. Seperti penuturan seorang Kepala Suku Ohiyesa : ”In the life of the Indian, there was only inevitable duty-the duty of prayer-the daily recognition of the Unseen and the Eternal”. Bukankah Al-Qur’an juga memberitakan bahwa tujuan penciptaan manusia dan jin semata-mata untuk beribadah pada Allah (*)

Bagaimana bisa Kepala suku Indian Cheeroke itu muslim?

Semangat orang-orang Islam dan Cina saat itu untuk mengenal lebih jauh planet (tentunya saat itu nama planet belum terdengar) tempat tinggalnya selain untuk melebarkan pengaruh, mencari jalur perdagangan baru dan tentu saja memperluas dakwah Islam mendorong beberapa pemberani di antara mereka untuk melintasi area yang masih dianggap gelap dalam peta-peta mereka saat itu.

Beberapa nama tetap begitu kesohor sampai saat ini bahkan hampir semua orang pernah mendengarnya sebut saja Tjeng Ho dan Ibnu Batutta, namun beberapa lagi hampir-hampir tidak terdengar dan hanya tercatat pada buku-buku akademis.


Para ahli geografi dan intelektual dari kalangan muslim yang mencatat perjalanan ke benua Amerika itu adalah Abul-Hassan Ali Ibn Al Hussain Al Masudi (meninggal tahun 957), Al Idrisi (meninggal tahun 1166), Chihab Addin Abul Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) dan Ibn Battuta (meninggal tahun 1369).

Menurut catatan ahli sejarah dan ahli geografi muslim Al Masudi (871 – 957), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad seorang navigator muslim dari Cordoba di Andalusia, telah sampai ke benua Amerika pada tahun 889 Masehi. Dalam bukunya, ‘Muruj Adh-dhahab wa Maadin al-Jawhar’ (The Meadows of Gold and Quarries of Jewels), Al Masudi melaporkan bahwa semasa pemerintahan Khalifah Spanyol Abdullah Ibn Muhammad (888 – 912), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad berlayar dari Delba (Palos) pada tahun 889, menyeberangi Lautan Atlantik, hingga mencapai wilayah yang belum dikenal yang disebutnya Ard Majhoola, dan kemudian kembali dengan membawa berbagai harta yang menakjubkan.

Sesudah itu banyak pelayaran yang dilakukan mengunjungi daratan di seberang Lautan Atlantik, yang gelap dan berkabut itu. Al Masudi juga menulis buku ‘Akhbar Az Zaman’ yang memuat bahan-bahan sejarah dari pengembaraan para pedagang ke Afrika dan Asia.


Dr. Youssef Mroueh juga menulis bahwa selama pemerintahan Khalifah Abdul Rahman III (tahun 929-961) dari dinasti Umayah, tercatat adanya orang-orang Islam dari Afrika yang berlayar juga dari pelabuhan Delba (Palos) di Spanyol ke barat menuju ke lautan lepas yang gelap dan berkabut, Lautan Atlantik. Mereka berhasil kembali dengan membawa barang-barang bernilai yang diperolehnya dari tanah yang asing.

Beliau juga menuliskan menurut catatan ahli sejarah Abu Bakr Ibn Umar Al-Gutiyya bahwa pada masa pemerintahan Khalifah Spanyol, Hisham II (976-1009) seorang navigator dari Granada bernama Ibn Farrukh tercatat meninggalkan pelabuhan Kadesh pada bulan Februari tahun 999 melintasi Lautan Atlantik dan mendarat di Gando (Kepulaun Canary).

Ibn Farrukh berkunjung kepada Raja Guanariga dan kemudian melanjutkan ke barat hingga melihat dua pulau dan menamakannya Capraria dan Pluitana. Ibn Farrukh kembali ke Spanyol pada bulan Mei 999.

Perlayaran melintasi Lautan Atlantik dari Maroko dicatat juga oleh penjelajah laut Shaikh Zayn-eddin Ali bin Fadhel Al-Mazandarani. Kapalnya berlepas dari Tarfay di Maroko pada zaman Sultan Abu-Yacoub Sidi Youssef (1286 – 1307) raja keenam dalam dinasti Marinid. Kapalnya mendarat di pulau Green di Laut Karibia pada tahun 1291. Menurut Dr. Morueh, catatan perjalanan ini banyak dijadikan referensi oleh ilmuwan Islam.

Sultan-sultan dari kerajaan Mali di Afrika barat yang beribukota di Timbuktu, ternyata juga melakukan perjalanan sendiri hingga ke benua Amerika. Sejarawan Chihab Addin Abul-Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) memerinci eksplorasi geografi ini dengan seksama. Timbuktu yang kini dilupakan orang, dahulunya merupakan pusat peradaban, perpustakaan dan keilmuan yang maju di Afrika. Ekpedisi perjalanan darat dan laut banyak dilakukan orang menuju Timbuktu atau berawal dari Timbuktu.

Sultan yang tercatat melanglang buana hingga ke benua baru saat itu adalah Sultan Abu Bakari I (1285 – 1312), saudara dari Sultan Mansa Kankan Musa (1312 – 1337), yang telah melakukan dua kali ekspedisi melintas Lautan Atlantik hingga ke Amerika dan bahkan menyusuri sungai Mississippi.

Sultan Abu Bakari I melakukan eksplorasi di Amerika tengah dan utara dengan menyusuri sungai Mississippi antara tahun 1309-1312. Para eksplorer ini berbahasa Arab. Dua abad kemudian, penemuan benua Amerika diabadikan dalam peta berwarna Piri Re’isi yang dibuat tahun 1513, dan dipersembahkan kepada raja Ottoman Sultan Selim I tahun 1517. Peta ini menunjukkan belahan bumi bagian barat, Amerika selatan dan bahkan benua Antartika, dengan penggambaran pesisiran Brasil secara cukup akurat.

Sequoyah, also known as George Gist Bukti lainnya adalah, Columbus sendiri mengetahui bahwa orang-orang Carib (Karibia) adalah pengikut Nabi Muhammad. Dia faham bahwa orang-orang Islam telah berada di sana terutama orang-orang dari Pantai Barat Afrika. Mereka mendiami Karibia, Amerika Utara dan Selatan. Namun tidak seperti Columbus yang ingin menguasai dan memperbudak rakyat Amerika. Orang-Orang Islam datang untuk berdagang dan bahkan beberapa menikahi orang-orang pribumi.

Lebih lanjut Columbus mengakui pada 21 Oktober 1492 dalam pelayarannya antara Gibara dan Pantai Kuba melihat sebuah masjid (berdiri di atas bukit dengan indahnya menurut sumber tulisan lain). Sampai saat ini sisa-sisa reruntuhan masjid telah ditemukan di Kuba, Mexico, Texas dan Nevada.

Dan tahukah anda? 2 orang nahkoda kapal yang dipimpin oleh Columbus kapten kapal Pinta dan Nina adalah orang-orang muslim yaitu dua bersaudara Martin Alonso Pinzon dan Vicente Yanex Pinzon yang masih keluarga dari Sultan Maroko Abuzayan Muhammad III (1362). [THACHER,JOHN BOYD: Christopher Columbus, New York 1950]

Dan mengapa hanya Columbus saja yang sampai saat ini dikenal sebagai penemu benua amerika? Karena saat terjadi pengusiran kaum yahudi dari spanyol sebanyak 300.000 orang yahudi oleh raja Ferdinand yang Kristen, kemudian orang-orang yahudi menggalang dana untuk pelayaran Columbus dan berita ‘penemuan benua Amerika’ dikirim pertama kali oleh Christopher Columbus kepada kawan-kawannya orang Yahudi di Spanyol.

Pelayaran Columbus ini nampaknya haus publikasi dan diperlukan untuk menciptakan legenda sesuai dengan ‘pesan sponsor’ Yahudi sang penyandang dana. Kisah selanjutnya kita tahu bahwa media massa dan publikasi dikuasai oleh orang-orang Yahudi yang bahkan dibenci oleh orang-orang seperti Henry Ford si raja mobil Amerika itu.

Maka tampak ada ketidak-jujuran dalam menuliskan fakta sejarah tentang penemuan benua Amerika. Penyelewengan sejarah oleh orang-orang Yahudi yang terjadi sejak pertama kali mereka bersama-sama orang Eropa menjejakkan kaki ke benua Amerika.
 dari : http://www.facebook.com/home.php?#!/?page=1&sk=updates&tid=1163107013248

LIKU - LIKU NASIP TUNJANGAN GURU

TUNJANGAN GURU        Tunjangan "Mengalir" Sampai Jauh....


ILUSTRASI: Banyak tunjangan disunat sana-sini sebelum jatuh ke guru, seperti air yang mengalir jauh bak sungai yang berliku-liku.

Cara-cara kecurangan pada pencairan tunjangan sertifikasi dan nonsertifikasi guru masih terus terjadi. Banyak tunjangan disunat sana-sini sebelum jatuh ke guru, seperti air yang mengalir jauh bak sungai yang berliku-liku.
Uang sertifikasi memang dibayarkan, tetapi disetor dulu ke dinas pendidikan sebesar Rp 150.000 sampai Rp 200.000.
-- Wildan Chandra
Demikian diungkapkan Forum Musyawarah Guru Jakarta (FMGJ) Retno Listyarti  pada diskusi bertema Tunjangan Sertifikasi dan Non Sertifikasi untuk Guru di Indonesia, Kamis (28/10/2010), di Jakarta. Dia memaparkan, untuk wilayah DKI Jakarta tahun 2009 misalnya, dana nonsertifikasi diturunkan lewat Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) ke kas daerah (APBD). Namun, guru tidak mendapatkan tunjangan tersebut secara penuh selama 12 bulan untuk tahun 2009.
Kemudian, papar Retno, pada 15 Desember 2009 uang dari APBD ditarik ke APBN karena tidak dibagikan kepada guru-guru bersangkutan yang besarnya mencapai Rp 80 miliar. Jadi, seharusnya, lanjut dia, jika ditotal hingga Oktober 2010 sudah 22 bulan guru tidak mendapatkan tunjangan sertifikasinya.
"Akhirnya memang dibayarkan untuk tunjangan nonsertifikasi pada 13 Oktober 2010 dan tunjangan sertifkasi pada 15 Oktober 2010, tetapi hanya dibayar dari Januari-Juni 2010 atau 6 bulan, itu pun telat karena baru dibayar di bulan Oktober 2010 yang seharusnya dibayar Juni 2010, sedangkan yang tahun 2009 hilang begitu saja," lanjut Retno.
Contoh lainnya terungkap di wilayah Tangerang. Dituturkan oleh Wildan Chandra dari Serikat Guru Tangerang, jika uang sertifikasi di Jakarta baru dibayarkan 6 bulan, di Tangerang dibayarkan 5 bulan kemudian.
"Uang sertifikasi memang dibayarkan, tetapi disetor dulu ke dinas pendidikan sebesar Rp 150.000 sampai Rp 200.000," ungkap Wildan.
Lain lagi dengan yang terjadi di Serang, Banten. Di wilayah ini terungkap, tunjangan sertifikasi yang besarnya 1 kali gaji pokok dipotong 15 persen untuk pajak.
"Selain dipotong pajak, tunjangan juga baru dibayarkan lima bulan kemudian dan itu pun masih terlambat dibayarkannya," ujar Turman dari Serikat Guru Serang.
Di kota Batu, Malang, ternyata juga terjadi pemotongan uang sertifikasi terhadap 653 guru negeri dan swasta. Jumlah potongan sampai 15 persen untuk pajak dan 10 persen lainnya disetorkan ke Dinas Pendidikan Kota Batu.
Hal tersebut pun rupanya juga terjadi di kota Sukoharjo. Tunjangan sertifikasi guru di kota ini dipotong Rp 50.000 per orang per bulan.
=
=
=
=
di copy dari http://edukasi.kompas.com/read/2010/10/28/18485940/Tunjangan.Mengalir.Sampai.Jauh....-14
-
-
-
-

TUNJANGAN GURU          Wuss... 22 Bulan Tunjangan Guru Lenyap!


shutterstock
ILUSTRASI: Pada 15 Desember 2009 uang dari APBD ditarik ke APBN karena tidak dibagikan kepada guru-guru bersangkutan yang besarnya mencapai Rp 80 miliar. Jadi, seharusnya, jika ditotal hingga Oktober 2010 sudah 22 bulan guru tidak mendapatkan tunjangan sertifikasinya.

Saat ini ada dua tunjangan yang seharusnya diterima oleh guru untuk kompetensi mereka. Pertama, tunjangan untuk guru yang sudah disertifikasi sebesar satu kali gaji pokok. Kedua, tunjangan nonsertifikasi bagi guru yang belum memperoleh sertifikat sebesar Rp 250.000 per bulan. Meski demikian, banyak guru yang tidak mendapatkan tunjangan tersebut secara penuh.
Akhirnya memang dibayarkan untuk tunjangan nonsertifikasi pada 13 Oktober 2010 dan tunjangan sertifkasi pada 15 Oktober 2010, tetapi hanya dibayar dari Januari-Juni 2010 atau hanya 6 bulan.
-- Retno Listyarti
Hal itu diungkapkan Forum Musyawarah Guru Jakarta (FMGJ) Retno Listyarti pada diskusi bertema "Tunjangan Sertifikasi dan Non Sertifikasi untuk Guru di Indonesia", Kamis (28/10/2010) di Jakarta. Acara tersebut diselenggarakan oleh Indonesia Corruption Watch (ICW) bersama-sama FMGJ yang tergabung dalam komunitas Koalisi Pendidikan.
Retno memaparkan, untuk wilayah DKI Jakarta tahun 2009 misalnya, dana nonsertifikasi diturunkan lewat anggaran pendapatan belanja negara (APBN) ke kas daerah (APBD). Namun, guru tidak mendapatkan tunjangan tersebut secara penuh selama 12 bulan untuk tahun 2009.
Retno melanjutkan, pada 15 Desember 2009, uang dari APBD ditarik ke APBN karena tidak dibagikan kepada guru-guru bersangkutan yang besarnya mencapai Rp 80 miliar. Jadi, seharusnya, jika ditotal hingga Oktober 2010, maka sudah 22 bulan guru tidak mendapatkan tunjangan sertifikasi mereka.
"Akhirnya memang dibayarkan untuk tunjangan nonsertifikasi pada 13 Oktober 2010 dan tunjangan sertifkasi pada 15 Oktober 2010, tetapi hanya dibayar dari Januari-Juni 2010 atau 6 bulan. Itu pun telat karena baru dibayar di bulan Oktober 2010 yang seharusnya dibayar Juni 2010, sedangkan yang tahun 2009 hilang begitu saja," ungkap Retno.
-
-
-
dicopy dari http://edukasi.kompas.com/read/2010/10/28/18175478/Wuss....22.Bulan.Tunjangan.Guru.Lenyap..

Visi Misi Sekolah

            Visi Sekolah
Sekolah berbasis Pesantren, mantap dalam IPTEK, berprestasi diberbagai bidang dan siap bersaing menghadapi era global 

Misi Sekolah
1        Menciptakan Lingkungan pembelajaran yang Islami dan kondusif dalam upaya meningkatkan mutu pembelajaran.
2        Menumbuh kembangkan semangat keunggulan dan bernalar sehat kepada peserta didik, Guru dan karyawan sehingga berkemauan kuat untuk terus maju
            3.   Meningkatkan  Komitmen untuk seluruh pendidik dan tenaga kependidikan terhadap tugas pokok    
                 dan fungsinya.

Ajaib! Bayi di Pagaralam Miliki 24 Jari

Selasa, 12 Oktober 2010, 20:28 WIB
   
Ajaib! Bayi di Pagaralam Miliki 24 Jari
ilustrasi
Bayi ajaib, Natasya (tujuh bulan), warga Simpang Mannak Beringin 3 RT 03 No 61 Kelurahan Ulu Rurah Kecamatan Pagaralam Selatan, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, memiliki 24 jari kaki dan tangan.

Bayi berjenis kelamin perempuan bernama Natasya ini bukan hanya memiliki jari kaki dan tangan berbeda dengan orang normal pada umumnya yakni berjumlah 24 serta berat badan lebih (over weigh) mencapai 15 Kg. "Memang keanehan pada jari kaki dan tangan sudah sejak lahir, kalau lahir normal dengan berat 3,5 Kg . Namun walau hanya mengkonsumsi air susu ibu

(ASI) setiap satu bulan sekali saat pemeriksaan berat badan bayi itu selalu bertambah 2 Kg. Saat ini baru usia tujuh bulan beratnya sudah mencapai 15 Kg," kata Ria orang tua bayi, Selasa (12/10).

Menurut dia, sejak hamil selalu merasakan sering lapar sehingga suka makan banyak, namun keanehan lainnya mengenai tanda-tanda ada kelainan pada jari tidak ada. "Sejak anak saya lahir sempat kaget melihat jumlah jari tangan 12 dan kaki 12. Mengenai kelebihan berat badan sejak memasuki usia satu bulan setiap melakukan pemeriksaan berat badannya selalu bertambah 2 Kg," ungkapnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Pagaralam, dr Rasyidi, mengatakan untuk bayi normal saat lahir memiliki berat 3,5 Kg, namun apabila dalam pertumbuhan tidak sama dengan berat badan bayi pada umumnya maka kemungkinan pertumbuhannya tidak normal.

"Untuk anak usia tujuh bulan standar normal memiliki berat badan antara 7-8 Kg, kalau lebih dari itu kemungkinan ada kelainan," ungkap dia.

Dia mengatakan, dianjurkan agar orang tua segera memeriksakan secara rutin ke dokter spesialis anak agar dapat diketahui apa penyebab dan ada kelainan apa pada sang anak. Sedangkan mengenai kelainan pada jumlah jari baik pada tangan dan kaki, kata Rasyidi bahasa kedokterannya adalah "Polydactily" terjadi saat proses dijanin ketika lahir juga sering terjadi pada manusia pada umumnya.

"Memang kelebihan jari sering ditemukan pada bayi lahir dan hal ini tidak perlu dicemaskan karena tidak ada efeknya pada gangguan kesehatan," katanya.

SILABUS MUATAN LOKAL SMA

SILABUS

Satuan Pendidikan               :  SMA As-Saifiyah Syafi’iyah Batumarmar
Mata Pelajaran                       :  Al Qur’an Hadits
Kelas / Semester                   :  X / 1
Standar Kompetensi            :  1. Memahami  ayat-ayat Al-Qur’an  tentang manusia dan tugasnya sebagai khalifah di bumi.

Mau bergabung klik FOLLOW berikut ini :

Total Kunjungan